Perhitungan Kebutuhan Bahan Bakar Cangkang Sawit Dan Tongkol Jagung Pada Unit Thermal Oil Heater Di PT Shamrock Manufacturing Corpora
Abstract
Industri pabrik sarung tangan PT. Shamrock Manufacturing Corpora menggunakan cangkang kelapa sawit dan tongkol jagung sebagai bahan bakar pada unit Thermal oil heater untuk memperoleh panas yang digunakan dalam proses pengeringan (Drying). Nilai kalor bahan bakar dihitung dengan mengetauhi komposisi tiap-tiap bahan bakar dengan menggunakan persamaan-persamaan yang ada dari literatur, perhitungan konsumsi bahan bakar, dan effisiensi dari bahan bakar terhadap thermal oil heater. Tongkol jagung yang merupakan limbah biomassa ternyata memiliki nilai kalor tinggi atau (high heating value/HHV) sebesar 4533,7176 Kkal/Kg dan nilai kalor rendah atau (Low heating value/LHV) sebesar 4130,4055 Kkal/Kg. Sehingga merupakan sumber energi baru yang terbarukan untuk di optimalkan pemanfaatannya. Cangkang kelapa sawit memiliki nilai kalor tinggi atau (high heating value/HHV) sebesar 3457,4232 Kkal/kg dan nilai kalor rendah atau (Low heating value/LHV) sebesar 3378,3733 Kkal/Kg. Nilai kalor yang terkandung dari pencampuran bahan bakar cangkang kelapa sawit dan tongkol jagung dengan perbandingan 3 : 1 yaitu nilai kalor tinggi atau (high heating value/HHV) yaitu sebesar 3642,9276 Kkal/Kg dan nilai kalor rendah atau (low heating value/LHV) sebesar 3239,0448Kkal/Kg. Jumlah bahan bakar yang dibutuhkan untuk mendapatkan tekanan proses sebesar 1,5 bar dengan suhu 250 oC dengan volume thermal fluid 10.500 l/jam adalah cangkang sawit sebesar 972,9581 Kg bahan bakar/jam dan tongkol jagung sebesar 324,3193 Kg bahan bakar/jam. Pemanfaatan energi dari limbah biomassa ini, sangat diperlukan oleh industri-industri yang suplai energi nya bergantung kepada batu bara dan BBM (bahan bakar minyak).
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afdillah Muhammad. 2010. Studi Perbandingan Thermal Oil Heater Sebagai Alat Penghasil Panas. Surabaya. Institute Teknologi Surabaya.
Agung putu susastriawan, A. 2011. Perpindahan Panas & massa: konduksi. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.
Akbar, T, dkk. 2013. Seleksi Projeni Tanaman Karet (Hevea Brasiliensis Muell. Arg) dari hasil persilangan tahun 2001-2003 sebagai penghasil lateks dan kayu. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Antonio. 2011. Thermal Oil Guide. Surabaya: Alpha Omega Proses Heating & Cooling.
Buwche, Frederick J. 2006. Fisika Universitas Edisi Kesepuluh. Jakarta: Erlangga.
Cheman, Y.B. 1999. Composition and Thermal Profile of mineral Oil and Its Products. Malaysia : University Putra Malaysia.
Hasibuan Harry Christian, Napitupulu Farel H.. 2013. Analisa Pemakaian Bahan Bakar Dengan Melakukan Pengujian Nilai Kalor Terhadap Performansi Ketel Uap Tipe Pipa Air Dengan Kapasitas Uap 60 Ton/Jam. Medan: Departemen Teknik mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara
Jose Carlos Oliveira Santos. 2006. Specific Heat capacity Of some Mineral, Synthetic And Semi-Synthetic Automotive Lubricant Oils After Themal Degradation. India: Chemical Technology An Indian Jurnal.
Kern, Donald. Q. 1950. Proses Heat Transfer. New York: Mc Graw-Hi Book Company
Manurung, dkk. 2004. Kajian Konsektual Thermal Dan Panas. Jakarta: Lembaga Penerbit UI
Maynard, L.A, J.K. Loosli, H.F. Hintz dan R.E Warner. 2009. Animal Nutrition edisi 7. New Dehli: Tata McGraw Hill Publishing.
Muin A. Syamsir. 1988. Pesawat-Pesawat Konversi Energi I Edisi pertama. Jakarta: CV. Rajawali
Rachmawan, Obin. 2001. Modul Keahlian Teknologi Hasil Pertanian Penanganan Susu Segar. Jakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan.
Rowell, Roger. M. 2012. Handbook Of Wood Chemistry and Wood Composite. United States Of America: CRC Press.
Simatupang, Fajar Fransiskus. 2013. Maintenance Hot Oil Boiler Kapasitas 1865000 kcal/h di PT. Yudhistira Energy Group: Fakultas Teknik Mesin, Universitas Sumatera Utara.
Singer, R. 1991. Komponen-Komponen Bahan Bakar Dan Proses Pembakaran. Jakarta: Gelora Wijacksana.
Untoro Budi Surono. 2010. Peningkatan Kualitas Pembakaran Biomassa Limbah Tongkol Jagung sebagai Bahan Bakar Alternatif dengan Proses Karbonisasi dan Pembriketan.Yogyakarta: Fakultas Teknik Universitas Janabadra.
Widiyanto, A. 2011. Kualitas Papan Partikel Kayu Karet (Hevea Brasilensis Muell. Arg) dan Bambu Tali dengan Perekat Likuida Kayu. Ciamis: Balai Penelitian Teknologi Agroforestry.
Https://id.m.wikipedia.org/wiki/2017/perpindahan_panas.
Refbacks
- There are currently no refbacks.